Service Cold Room Denpasar Bali
Cold Room / Cold storage merupakan ruangan yang dirancang dengan kondisi suhu tertentu dan digunakan untuk menyimpan berbagai macam produk dengan tujuan mempertahankan kesegaran dan kandungan materialnya.
Service Cold Room Area Denpasar Bali – Hubungi : 085 338 320 899 apabila perlu penjelasan lebih lanjut tentang Cold Room anda. Menurut jenisnya ruang pendingin dibagi menjadi empat yakni
- Chilled room
( suhu – 1 s/d -7 derajat celcius) digunakan untuk menyimpan fresh food ; sayur mayur, buah buahan dll dengan daya tahan simpan selama 2 bulan.
fungsi lain adalah sebagai thawing room untuk meningkatkan suhu daging beku menjadi 7 s/d 10 derajat celcius sebelum proses memasak. - Freezer room
(suhu – 15 s/d 20 derajat celcius) digunakan untuk menyimpan ikan, daging, ayam, sosis, keju, kentang dll yang membutuhkan temperatur beku - Blast freezer
Blast Freezer digunakan untuk pendinginan beku secara cepat untuk makanan olahan maupun untuk daging, ikan maupun udang. Target temperatur – 20 dC ~ – 25 dC. - Blast chiller. Blast Chiller digunakan untuk pendinginan cepat setelah proses memasak selesai dengan target temperatur 1 dC sampai dengan 4 dC
Tujuan digunakan Blast Chiller dan blast freezer adalah:
- Menghindari kontaminasi bakteri.
- Mempertahankan cita rasa makanan tetap terjaga
- Menghindari pengurangan kadar air
- Mempertahankan kadar nutrisi tetap terjaga
Menurut kapasitas dan fungsinya, cold storage di Indonesia dibendakan menjadi dua yakni komersial dan industrial.
- Cold storage komersial umumnya digunakan untuk keperluan pemiliknya maupun disewakan dan tidak menjadi bagian terintegrasi dan khusus dari sebuah aktivitas industri.
Contohnya adalah seperti penyimpanan produk daging, ikan, buah dan sayur yang dimiliki supermarket dan hypermarket. Kapasitas cold storage ukuran komersial di Indonesia umumnya di bawah 1000 ton. - Cold storage industrial umumnya berfungsi sebagai rantai produksi sebuah produk atau menjadi aktivitas bisnis khusus seperti penyewaan gudang pendingin maupun bisnis logistik. Kapasitas cold storage industrial di Indonesia umumnya lebih dari 1000 ton.
Bagian Bagian Cool Room Storage
1. Kompresor
Kompresor mengubah uap refrigeran yang masuk pada suhu dan tekanan rendah menjadi uap bertekanan tinggi. Penambahan tekanan uap refrigeran dengan kompresor ini dimaksud agar refrigeran dapat mengembun pada temperatur yang relatif tinggi. Kompresor juga mengubah suhu refrigeran menjadi lebih tinggi akibat proses yang bersifat isentropik. Refrigerant gas bertekanan rendah dikompresikan menjadi refrigerant gas bertekanan tinggi dengan bantuan daya dari luar sistem (input power).
2. Kondenser
Kondenser berfungsi untuk mengembunkan atau mengkondensasikan refrigeran bertekanan tinggi dari kompresor. Pemipaan yang menghubungkan antara kompresor dengan kondenser dikenal dengan saluran buang (discharge line). Dengan demikian, pada kondenser terjadi perubahan fasa uap ke cair ini selalu disertai dengan penbuangan kalor ke lingkungan. Refrigerant gas bertekanan tinggi dirubah menjadi refrigerant cair dengan tekanan tetap tinggi dengan cara membuang kalor ke lingkungan sekitarnya.
3. Ekspansi
Bentuk katup ekspansi yang paling sederhana adalah pipa kapiler panjang. Alat ekspansi dapat berupa pipa kapiler, katup ekspansi termostatik (TXV, thermostatik expansion valve), katup ekspansiautomatik, maupun katup ekspansi manual. Komponen ini berfungsi memberikan satu cairan refrigeran dalam tekanan rendah ke Evaporator sesuai dengan kebutuhan. Pada alat ekspansi terjadi penurunan tekanan refrigeran akibat adanya penyempitan aliran. Pada prinsipnya, katup ekspansi adalah alat yang dapat mengendalikan aliran refrigeran ke evaporator baik secara manual ataupun otomatik. Refrigerant cair bertekanan tinggi diturunkan tekanannya dengan bentuk refrigerant menjadi cairan yang bercampur dengan sedikit gas. (Gelembung gas terjadi karena adanya penurunan tekanan).
4. Evaporator
Evaporator adalah komponen yang digunakan untuk mengambil kalor dari suatu ruangan atau suatu benda yang bersentuhan dengannya. Pada evaporator terjadi pendidihan (boiling) atau penguapan (evaporation), atau perubahan fasarefrigran dari cair menjadi uap. Refrigeran pada umumnya memiliki titik didih yang rendah. Dengan demikian, refrigeran mampu menyerap kalor pada temperatur yang sangat rendah. Refrigerant cair dirubah menjadi gas/uap dengan cara menyerap kalor dari ruang yang dikondisikan. Refrigerant gas/uap kemudian dihisap oleh Kompresor dan disirkulasikan kembali.
5. Termostat
Termostat merupakan alat kontrol yang digunakan untuk menjaga temperatur ruangan atau produk pada kisaran tingkat nilai yang diinginkan.
6. Hlpstat
Hlpstat (high-low pressurestat) adalah alat kontrol yang memiliki fungsi menjaga sitem refrigerasi agar bekerja pada kisaran tekanan yang diinginkan.